OJK: Tren Investasi Reksa Dana Naik 15% Dengan Jumlah Total 1.527 Produk
Tingkat
literasi keuangan masyarakat Indonesia per tahun 2016 masih sangat
rendah, yaitu sekitar 29.66%, sehingga menjadi rawan untuk dijadikan
sasaran maraknya ajakan investasi ilegal. Untuk itu Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) berupaya
meningkatkan perlindungan konsumen serta kepercayaan masyarakat kepada industri keuangan.
Direktur Pengelolaan Investasi OJK, Sujanto mengatakan total
reksadana hingga saat ini secara nasional jumlah Rp 383 triliun yang
terdiri dari reksadana saham (Rp104 triliun), pasar uang (Rp50 triliun),
reksadana mixed (Rp 23 triliun), fix income (Rp 84trikiun), indeks (Rp 1
triliun), reksadana syariah (Rp18,3triliun) dan reksadana terproteksi
(Rp 93triliun). Jadi secara total jumlah sudah mencapai 1527 produk
dengan berbagai fasilitas dan tingkat resiko masing-masing.
“Jika melihat trend jenis investasi reksadana per Desember 2016
sebesar Rp 350triliun terjadi kenaikan Rp50triliun di semester pertama
tahun ini menjadi Rp 383triliun. Pergerakan naiknya investasi reksadana
sekitar 15%,” ujarnya, Kamis (13/07/2017) di JW marriot hotel Surabaya.
Bagi para instansi-instansi, menurut Sujanto perlu melakukan tindakan
preventif, kuratif ataupun represif tentang wawasan investasi dana
reksa yang semakin kompleks di sektor jasa keuangan. Hal ini seiring
dengan perkembangan sistem keuangan yang semakin beragam, termasuk dalam
memanfaatkan teknologi yang terus berkembang.
Sejalan dengan perubahan pasar digital, penetrasi secara online juga
terpantau melalui BukaReksa yang berhasi menyerap pelaku investasi
reksadana mencapai 30 ribu pengguna dalam 5 bulan peluncuran produk yang
di operatori e-comerce Bukalapak.com yang sedang berkembang di
masyarakat.
“Untuk itu, Bukalapak akan terus mendukung usaha OJK dalam rangka
mendorong intensitas sosialisasi dan edukasi kepada publik serta
mengembangkan metode penjualan produk khususnya Reksa Dana,” ujar Gahayu
Handari, Business Development Manager Bukalapak.
OJK bekerja sama dengan Bukalapak menggelar seminar Reksa Dana yang
mengangkat tema “Reksa Dana-Produk Investasi Aman, Mudah dan Terjangkau”
ini diikuti 150 warga Surabaya terdiri dari pelapak muda, pelaku usaha
online, akademisi dan kalangan profesional bisnis dan instansi.
Sumber : Kabarjawatimur.com